PREP SEBAGAI METODE PENCEGAHAN HIV AIDS

Dalam periode Januari sampai dengan Juni 2024, PKBI Jawa Timur berhasil menjangkau sebanyak 8031 kelompok dampingan dari populasi kunci LSL, TG, dan PWID dan 6398 diantaranya berhasil diajak untuk melakukan tes HIV. melihat masih tingginya kasus HIV pada tahun sebelumnya, maka PKBI Jawa Timur bersama dengan Dinas Kesehatan Kota Surabaya dan mitra lainnya bekerjasama dalam menerapkan program PrEP sebagai tambahan metode dalam upaya pencegahan penularan HIV.

PrEP merupakan pemberian obat antiretroviral (ARV) dengan tujuan agar seseorang tidak teinfeksi HIV, sebagai bentuk pencegahan penularan HIV. Jika dikonsumsi dengan dosis yang tepat maka dapat mengurangi resiko tertular HIV melalui hubungan seksual hingga lebih dari 90%. Dalam jangka panjang, pemberian PrEP juga dapat memberikan dampak pada penurunan angka kejadian morbiditas dan kematian akibat HIV. PrEP diberikan oleh tenaga kesehatan yang terlatih melalui fasyankes kepada kelompok sasaran yang diprioritaskan dalam program PrEP sampai tahun 2026, diantaranya LSL, WPS, TG, PWID, pasangan ODHIV, dan pasangan risiko tinggi (risti).

Tidak semua fasyankes di kota/kabupaten dapat memberikan layanan PrEP, untuk wilayah intervensi PKBI Jawa Timur saat ini yang dapat memberikan layanan PrEP yaitu di Kab. Sidoarjo dan Kota Surabaya. Kab. Sidoarjo terdapat 7 fasyankes, sedangkan untuk Kota Surabaya ada 11 fasyankes dan salah satunya adalah Klinik Utama PKBI Jawa Timur.

Peran PKBI Jawa Timur dalam program PrEP adalah petugas lapangan (PL) memberikan informasi dan edukasi terkait PrEP kemudian membantu kelompok dampingan (KD) untuk mengakses PrEP di fasyankes PrEP. KD yang sudah diberikan informasi oleh PL PKBI Jawa Timur terkait PrEP sebanyak 5.863, yang dirujuk PrEP 1.993 orang, yang datang ke fasyankes PrEP sebanyak 812. Kemudian setelah di skrining dan memenuhi syarat untuk akses PrEP sebanyak 809 dan KD yang menerima obat PrEP sebanyak 808 orang. Strategi yang sudah dilakukan agar dapat mencapai angka tersebut adalah dengan intens membagikan informasi baik secara virtual (public campaign) maupun secara tatap muka pada saat bertemu dengan kelompok dampingan. Petugas lapangan juga membantu kelompok dampingan di wilayah Kab. Mojokerto dan Kab. Gresik untuk akses PrEP di wilayah layanan PrEP. Selain itu, PKBI Jawa Timur juga bekerjasama dengan Dinas Kesehatan melalui POC (Point of Care) untuk melakukan mobile VCT (Voluntery Counselling Test) sekaligus PrEP sehingga lebih memudahkan KD yang belum bisa datang ke layanan kesehatan karena terhalang jarak dan jam layanan fasyankes.

Kontak:

Hotline PKBI Daerah Jawa Timur
Nomor telepon: +62 823-2360-2830
Email : pkbijatim@pkbi.or.id
Alamat : PKBI Daerah Jawa Timur, Jl. Indragiri No. 24, Surabaya

    Write a comment